Friday 22nd of November 2024
×

KOMIK Manga Ore wa Subete o Parry Suru Chapter 21 Bahasa Indonesia, Perlawanan Tak Ada Habisnya

KOMIK Manga Ore wa Subete o Parry Suru Chapter 21 Bahasa Indonesia, Perlawanan Tak Ada Habisnya

--

INFONITY - Rangkuman informasi berikut akan membagikan informasi terkait dengan lanjutan kisah manga Ore Wa Subete Wo Parry Suru Chapter 21 Bahasa Indonesia. Makin penasaran dengan lanjutan kisahnya? Maka dari itu, agar tak ketinggalan informasinya, simak artikel di bawah ini yang sudah kami siapkan untukmu.

Kegiatan membaca komik adalah salah satu dari banyaknya deretan hobi positif yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang. Bisa dikatakan bahwa komik adalah cerita bergambar yang memiliki arti pada masing-masing panel/kotaknya.


Komik memiliki banyak jenis, salah satunya adalah manga yang merupakan komik bergambar dari Jepang. Seperti pada komik berikut ini. Memiliki genre menarik yang semakin membuat para penggemarnya selalu menantikan kelanjutan kisahnya.

Baca juga: Link Baca Cry Me A River Chapter 34 Season 2 Bahasa Indonesia, Ada yang Cemburu Sama Jitae

Baca juga: SPOILER Webtoon Lookism Chapter 519 Sub Indonesia RAW, Tiba-Tiba Melow! Yohan Bikin Lee Zin Speechless

Dari tokoh utama hingga tokoh pendukung, setiap karakter memiliki latar belakang juga kepribadian yang unik, sehingga membentuk aksi yang begitu memikat. Kisah-kisah dalam manga juga seringkali menggabungkan unsur-unsur drama, petualangan, romansa, dan fantasi.

Sinopsis Manga Ore Wa Subete Wo Parry Suru

Mengisahkan tentang seorang pria yang telah menguasai cara "menangkis". “Saya tidak memiliki bakat sama sekali…” Pada usia 12 tahun, seorang anak laki-laki bernama Noru memutuskan untuk melatih dirinya sendiri di pegunungan setelah ditolak oleh pusat pelatihan resmi ibu kota karena dianggap "tidak berbakat".

Baca juga: Baca Manhwa Secret Class Chapter 232 Bahasa Indonesia, Daeho Terlalu Bersemangat Kali ini!

Dia percaya bahwa, dengan kerja keras dan usaha yang cukup, suatu hari dia bisa menjadi seperti protagonis yang mengisi cerita masa kecilnya. Penuh tekad, dia akan berlatih setiap hari dengan pedang kayunya, tanpa henti mengulangi satu-satunya teknik pedang yang dia tahu— "menangkis." Jam berubah menjadi hari, hari berubah menjadi bulan, dan bulan berubah menjadi tahun.

Sumber:

LATEST NEWS